Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Potret pembuat gelato Italia yang mengejar impian di Shanghai
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-18 19:44:16【Kabar Kuliner】297 orang sudah membaca
PerkenalanAlessandro Conti (kiri) berbincang dengan pelanggan di toko gelato miliknya di Shanghai, China timur

Shanghai (ANTARA) - Di Kawasan Perlindungan Sejarah Jalan Hengshan-Fuxing (Hengfu) di Distrik Xuhui, Shanghai, terdapat sebuah kedai bernama Amuni Gelato yang menawarkan es krim ala Italia.
Pemilik kedai gelato ini adalah Alessandro Conti.
Hubungan Conti dengan China bermula saat dia masih mahasiswa.
Conti mengambil jurusan bahasa Mandarin di Universitas Palermo dan kemudian mengikuti program pertukaran mahasiswa di Chongqing, China barat daya.
Mengantongi gelar sarjana dalam penerjemahan simultan, Conti fasih berbahasa Italia, Inggris, dan Mandarin.

"Saya telah tinggal di banyak kota di China, tapi Shanghai adalah favorit saya," kata Conti.
"Ini kota internasional yang beragam, serta memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mengekspresikan diri."
Preferensi Conti terhadap Shanghai mendorongnya untuk menetap di Shanghai dan memulai bisnisnya sendiri.

Sebagai vlogger makanan Italia dan pengusaha yang berbasis di Shanghai, Conti percaya bahwa keterbukaan dan inklusivitas Shanghai menjadi katalis bagi pengusaha muda.
"Mendirikan perusahaan di sini sangat mudah. Dari pendaftaran hingga penerbitan izin usaha, efisiensinya luar biasa," ujar Conti. "Saya ingin membangun keluarga dan masa depan saya di sini."
Suka(631)
Artikel Terkait
- Misi dagang sektor rempah bukukan transaksi Rp239,4 miliar di Belanda
- Wamendukbangga bagikan MBG untuk balita dan ibu hamil di Tanjungpinang
- BPKP Kalbar awasi kualitas gizi dan akuntabilitas program MBG
- BPOM beri izin edar insulin aspart perluas akses pengobatan inovatif
- BPOM respon sirop obat dari India diduga ber
- Istana suguhkan Soto Banjar hingga mangut gindara untuk Presiden Afsel
- Kriminal kemarin, tersangka korupsi ekspor lalu sabu lewat ayam kecap
- Hukum kemarin, KA Harina tabrak truk hingga vonis eks Kapolres Ngada
- Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
- Kemensos bidik peluang penyandang disabilitas jadi koki SPPG
Resep Populer
Rekomendasi

Warga Taiwan Berbondong

Polda NTT rutin cek keamanan menu MBG sebelum didistribusikan

Lapas Narkotika Jakarta gagalkan penyelundupan sabu lewat ayam kecap

Prabowo: Indonesia

Dokter ingatkan konsumen untuk periksa label produk perawatan kulit

Ibu Negara Brasil bagikan indikator penting untuk nilai kesuksesan MBG

Sejumlah kalangan sebut peluang pemanfaatan sawit untuk produk UMKM

SPPG Polri terapkan standar “food safety” untuk program MBG